Cerita Lalu



Pagi itu, pagi yang dulu selalu aku rindu
Pagi yang tak ingin aku tinggalkan
Pagi yang dingin dan berkabut
Pagi hari yang  indah  tanpa hangatnya sinar mentari
Semua yang tlah lalu hadir menghias pagi
Senyummu yang tulus selalu kunanti
Sentuhan jemari hangatmu yang tlah hilang
Canda tawa yang tlah terlewati
Aku rindukan sapaan manis itu
Yang semua itu tiada kudapatkan kini
Mengapa?
Semua itu masih tersisa kini
Padahal tlah kupendam jauh semua kenangan itu
Kusimpan dalam bingkai kisahku
Tapi mengapa?
Udara dingin dan kabut pagi membawa cerita lalu
Seakan engkau ada disini
Menjadi seseorang yang harus kucari
Padahal harusnya engkau tlah terganti
Harusnya tak ada lagi cerita tentangmu
Tapi mengapa?!
Mengapa?!
Harus kuingat lagi dirimu

8 Maret 2010
Ary_Pelangi
Kota Negeri Khayalan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Paket Cinta // Suami Istri Lyfe

Menghilang di Batas Rasa

Menikah Denganmu // Suami Istri Lyfe