Suamiku Mantan Narapidana
Ketika datang kepadamu wahai perempuan.
Ketika datang kepadamu seorang laki-laki memintamu menjadi istrinya. Seorang
laki-laki dengan rambut ikal sebahu. Dia seorang mantan narapidana. Sedang kau
adalah seorang perempuan dengan pekerjaan mapan pada sekolah ternama di suatu
kota. Semua orang tahu bagaimana perjuanganmu menuntut ilmu di universitas.
Lalu apa jawabanmu? Bersediakah engkau menjadi istrinya??
Ini tentang cerita hidup Kak Kasma.
Ketika pendidikan, adat dan agama berada dalam satu rangkaian jalan hidup yang
tidak terpisahkan. Sedang pernikahan adalah ibadah seumur hidup, penyempurna
separuh agama.
*Aku sama denganmu. Kalau saja Bapakku
memberikan tawaran itu padaku mungkin aku akan memutar otak jutaan kali
memikirkannya.*
Bolehkah aku bertanya kepadamu, apa yang
kau cari dari sebuah pernikahan? Suami seperti apa yang kelak akan mendampingi
hidupmu? Kisah apa yang nantinya akan kau tuturkan apa anak cucu?
###
Cerita hidup Kak Kasma terabadikan dalam
catatan perjalanan kami. Ditulis oleh seorang pejuang di Kecamatan Pining,
Bekti Setyawati. Sebuah kisah apik berjudul “Tanda Koma Untuknya”. Sebuah kisah
hebat yang membimbing kami saat berada dalam masa kontrak untuk tidak menikah
selama pengabdian dan pendidikan. Kak Kasma adalah salah satu guru hebat yang
kami temui di Pedalaman Gayo Lues. Membuka mata kami bahwa kehidupan tidak
selamanya seperti yang kami cita-citakan.
“Guru Muda Mencari Inspirasi Ke Ujung
Negeri” di buku inilah kami abadikan kisah Kak Kasma. Catatan perjalanan kami,
guru SM-3T. Sebuah catatan perjalanan yang semoga mampu membuka mata dan hati.
Bahwa dari tempat-tempat yang jauhlah sering kali kita menemukan pelajaran
berharga. Hebatnya lagi teman-teman tidak perlu mengalami langsung peristiwa
besar ini.
Selain kisah Kak Kasma masih ada kisah
hebat lainnya yang akan membawa teman-teman berpetualang ke Gayo Lues.
Menikmati keindahan alam yang menawan, keelokan Leuser, adat dan budaya yang
sangat unik dan tentunya pendidikan yang tidak bisa kami bandingkan dengan
kota-kota besar di Indonesia. Kisah ini lahir dari Kabupaten terpencil di
Provinsi Aceh.
Bagi teman-teman yang ingin memiliki
buku ini masih terbuka pemesanan, langsung saja bisa kontak ke no 085702129222
Muhammad Hisyam. Harga 125ribu, setiap hasil penjualan buku ini 25 ribu akan
didonasikan untuk pengembangan literasi sekolah di Gayo Lues. Terima kasih.
Salam
Maju Bersama Mencerdaskan Indonesia.
Karanganyar,
3 Januari 2017
U.
Satiti
Komentar